Pemberdayaan Remaja Melalui Pendidikan dan Pelatihan GenRe untuk Pendewasaan Usia Perkawinan dan Pencegahan Stunting
Abstract
Adolescents constitute the largest population group in Indonesia and hold a strategic role in national development. However, high rates of early marriage and stunting indicate low readiness for transitioning into adulthood. This community service research aims to empower adolescents through the Generasi Berencana (GenRe) education and training program to promote marriage maturity and prevent stunting in Nanggalo District, Padang City. The study employed a Participatory Action Research (PAR) approach including education, training, GenRe Ambassador selection, work program development, and monitoring and evaluation. Results showed a 35% increase in adolescents' knowledge and the establishment of a GenRe Forum and 12 active youth change agents. Outputs include mass media publications, an accredited national journal article, video documentation, and an ISBN-registered handbook. In conclusion, the program effectively enhanced adolescents' capacity as agents of change in preventing early marriage and stunting.
Downloads
References
Bappenas. (2020). Laporan Pembangunan Nasional Indonesia. Jakarta: Badan Perencanaan Pembangunan Nasional.
Dinas Kesehatan Padang. (2023). Data Kesehatan Kecamatan Nanggalo Tahun 2023. Padang: Dinkes Kota Padang.
Emiyanti, Rahfiludin, M. Z., & Winarni, S. (2017). Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Keikutsertaan Kelas Ibu Hamil. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(4), 801–811.
Fleming, P. J., et al. (2016). Peer Influence on Adolescent Health: A Literature Review. Global Health Promotion, 23(2), 17-29.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2021). Profil Kesehatan Indonesia 2021. Jakarta: Kemenkes RI.
Knowles, M. (1984). Andragogy in Action. San Francisco: Jossey-Bass.
Minkler, M., & Wallerstein, N. (2008). Community-Based Participatory Research for Health: From Process to Outcomes. San Francisco: Jossey-Bass.
Puskesmas Nanggalo. (2023). Laporan Data Kasus Kehamilan Remaja dan Stunting. Kecamatan Nanggalo: Puskesmas Nanggalo.
Priscilla, M. (2023). Teknik Pengumpulan Data Observasi Partisipatif pada Program Remaja. Jurnal Metodologi Penelitian, 2(1), 33-40.
Rahman, R., Suyatno, S., & Pamungkas, A. (2018). Partisipasi Remaja dalam Program Kesehatan Reproduksi. Jurnal Kesehatan, 9(2), 110-117.
Ramadhan, F. (2016). Panduan Pengiriman Artikel ke Jurnal Ilmiah. Jurnal Ilmiah Indonesia, 12(1), 45-53.
Susanti, D., et al. (2022). Modul Pencegahan Perilaku Seks Pranikah pada Remaja melalui Peran Orang Tua. Get Press Indonesia.
UNICEF. (2019). Early Marriage and its Consequences on Health and Education. New York: UNICEF.
Wibowo, M., Kurnia, S., Hastuti, W., & Gustina, E. (2019). Inisiasi PIK R di Desa Argorejo, Kecamatan Sedayu, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat UAD, 421–428.
WHO. (2020). Stunting and Malnutrition in Indonesia: A Public Health Challenge. Geneva: World Health Organization.
Copyright (c) 2025 Dewi Susanti, Muhammad Faisal, Elda Yusefni, Erwani

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Copyright Notice
Pernyataan Hak Cipta dan Lisensi
Dengan mengirimkan manuskrip ke Jurnal Pengabdian Masyarakat Cendikia Jenius, penulis setuju dengan kebijakan ini. Tidak diperlukan persetujuan dokumen khusus.
Hak Cipta :
Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional
Hak cipta atas artikel apa pun di Jurnal Pengabdian Masyarakat Cendikia Jenius dipegang penuh oleh penulisnya di bawah lisensi Creative Commons CC BY-NC-SA 4.0.
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mempertahankan semua hak mereka atas karya yang diterbitkan, tak terbatas pada hak-hak yang diatur dalam laman ini.
- Penulis mengakui bahwa Jurnal Pengabdian Masyarakat Cendikia Jenius sebagai yang pertama kali mempublikasikan dengan lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional (CC BY-NC-SA-4.0).
- Penulis dapat memasukan tulisan secara terpisah, mengatur distribusi non-ekskulif dari naskah yang telah terbit di jurnal ini kedalam versi yang lain (misal: dikirim ke respository institusi penulis, publikasi kedalam buku, dll), dengan mengakui bahwa naskah telah terbit pertama kali pada Jurnal Pengabdian Masyarakat Cendikia Jenius.
- Penulis menjamin bahwa artikel asli, ditulis oleh penulis yang disebutkan, belum pernah dipublikasikan sebelumnya, tidak mengandung pernyataan yang melanggar hukum, tidak melanggar hak orang lain, tunduk pada hak cipta yang secara eksklusif dipegang oleh penulis.
- Jika artikel dipersiapkan bersama oleh lebih dari satu penulis, setiap penulis yang mengirimkan naskah menjamin bahwa dia telah diberi wewenang oleh semua penulis bersama untuk menyetujui hak cipta dan pemberitahuan lisensi (perjanjian) atas nama mereka, dan setuju untuk memberi tahu rekan penulis persyaratan kebijakan ini. Jurnal Pengbadian Masyarakat Cendikia Jenius tidak akan dimintai pertanggungjawaban atas apa pun yang mungkin timbul karena perselisihan internal penulis.
Lisensi :
Jurnal Pengabdian Masyarakat Cendikia Jenius diterbitkan berdasarkan ketentuan Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional (CC BY-NC-SA 4.0). Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk :
Menyalin dan menyebarluaskan kembali materi ini dalam bentuk atau format apapun serta menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan, bahkan untuk kepentingan komersial, selama mereka mencantumkan kredit kepada Penulis atas ciptaan asli.






















