Pelatihan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dalam Upaya Perubahan Perilaku Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) pada Siswa di SDN Maumbi dan SDN Inpres Watutumou Kabupaten Minahasa Utara
Abstract
Clean and healthy living behavior (PHBS) is defined as behavior that is practiced with awareness as a result of learning and the realization of a healthy paradigm that makes individuals and families healthy. The aim of this service is to find out the extent to which PHBS is implemented in school settings with the habit of washing hands with coconut fiber among students at SDN Maumbi and SDN Inpres Watutumou, North Minahasa Regency. Service activity method This method of implementing community service is carried out by conducting an initial survey at the location where community service activities will be carried out, approaching the school and registering data on all students. The intervention provided was the creation of hand washing stations for students and teachers. The results of the activity show the realization of 4 units/set of hand washing facilities which are ready for use by students and teachers at SDN Maumbi and SDN Inpres Watutumou, each with 2 units/set of hand washing facilities. Conclusion: the target of preventing COVID-19 was achieved, by changing the behavior of students by washing their hands with soap independently at school and at home.
Downloads
References
WHO. 2007. Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) yang Cenderung Menjadi Epidemi dan Pandemi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan. Geneva. Alih Bahasa: Trust Indonesia. http://www.who.int/csr/resources/publications/WHO_CDS_EPR_2007_8b ahasa.pdf
Andi Purba, Januarius. (2014): Shooting Yang Benar. Yogyakarta: Penerbit Andi Offset
Kementrian Kesehatan RI. Pedoman Pembinaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat. Jakarta: Kementrian Kesehatan; 2011.
Lina, Henico Putra. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Siswa di SDN 42 Korong Gadang Kecamatan Kuranji Padang. Jurnal Keperawatan Poltekkes Kemenkes Padang. 2017
Masita, A., Yuniar, N., & Lisnawaty, L. (2016). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Pada Masyarakat Desa Tanailandu Di Wilayah Kerja Puskesmas Kanapa-Napa Kecamatan Mawasangka Kabupaten Buton Tengah Tahun 2015 (Doctoral dissertation, Haluoleo University).
Albar. 2003. Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Untuk Petugas Puskesmas, Dinas Kesehatan Propinsi Sumatera Utara
Situmorang, B. (2014). Faktor-faktor Penentu Komitmen Organisasi Kepala Sekolah (Studi Kasus pada SMK di Kota Medan). Cakrawala Pendidikan, 99-107.
Kemenkes RI. Profil Kesehatan Indonesia tahun 2014. Jakarta : Kemenkes RI; 2015.
Simon, Roy Medow Da. 2005. Newell Lecture Note Pediatrika. Jakarta: Erlangga.
Mubarak, C., & Bambang. (2009). Ilmu Keperawatan Komunitas, Konsep dan Aplikasi. Jakarta: SalembaMedika.
Wong, (2008) . Buku ajaran keperawatan pediatric Psikologi remaja .jakarta
Dahlan, A. K., & Umrah. (2013). Ajaran Ketrampilan Dasar Praktik Kebidanan. Malang: Inti Media.
Anggota IKAPI. 2007. Pengelolaan Kelas yang Dinamis. (Yogyakarta: Kanisus).
Djauzi, Samsuridjal. 2009 . Raih Kembali Kesehatan ; mencegah Berbagai Penyakit Hidup Sehat Untuk Keluarga ; Kompas
Ana. (2015). Cara mencuci tangan yang benar dan steril. Diakses pada 2 Maret 2016 dari http://halosehat.com/gaya-hidup/cara-hidup-sehat/caramencuci-tangan-yang-benar-dan-steril
Tarwoto & Wartonah. 2004. Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
Centers of Disease Control and Pervention. 2012. Principles of Epidemiology in Public Health Practice, Third Edition An Introduction to Applied Epidemiology and Biostatistics. https://www.cdc.gov/ophss/csels/dsepd/ss1978/lesson1/section10.html. January 27th, 2012

Copyright Notice
Pernyataan Hak Cipta dan Lisensi
Dengan mengirimkan manuskrip ke Jurnal Pengabdian Masyarakat Cendikia Jenius, penulis setuju dengan kebijakan ini. Tidak diperlukan persetujuan dokumen khusus.
Hak Cipta :
Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional
Hak cipta atas artikel apa pun di Jurnal Pengabdian Masyarakat Cendikia Jenius dipegang penuh oleh penulisnya di bawah lisensi Creative Commons CC BY-NC-SA 4.0.
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mempertahankan semua hak mereka atas karya yang diterbitkan, tak terbatas pada hak-hak yang diatur dalam laman ini.
- Penulis mengakui bahwa Jurnal Pengabdian Masyarakat Cendikia Jenius sebagai yang pertama kali mempublikasikan dengan lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional (CC BY-NC-SA-4.0).
- Penulis dapat memasukan tulisan secara terpisah, mengatur distribusi non-ekskulif dari naskah yang telah terbit di jurnal ini kedalam versi yang lain (misal: dikirim ke respository institusi penulis, publikasi kedalam buku, dll), dengan mengakui bahwa naskah telah terbit pertama kali pada Jurnal Pengabdian Masyarakat Cendikia Jenius.
- Penulis menjamin bahwa artikel asli, ditulis oleh penulis yang disebutkan, belum pernah dipublikasikan sebelumnya, tidak mengandung pernyataan yang melanggar hukum, tidak melanggar hak orang lain, tunduk pada hak cipta yang secara eksklusif dipegang oleh penulis.
- Jika artikel dipersiapkan bersama oleh lebih dari satu penulis, setiap penulis yang mengirimkan naskah menjamin bahwa dia telah diberi wewenang oleh semua penulis bersama untuk menyetujui hak cipta dan pemberitahuan lisensi (perjanjian) atas nama mereka, dan setuju untuk memberi tahu rekan penulis persyaratan kebijakan ini. Jurnal Pengbadian Masyarakat Cendikia Jenius tidak akan dimintai pertanggungjawaban atas apa pun yang mungkin timbul karena perselisihan internal penulis.
Lisensi :
Jurnal Pengabdian Masyarakat Cendikia Jenius diterbitkan berdasarkan ketentuan Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional (CC BY-NC-SA 4.0). Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk :
Menyalin dan menyebarluaskan kembali materi ini dalam bentuk atau format apapun serta menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan, bahkan untuk kepentingan komersial, selama mereka mencantumkan kredit kepada Penulis atas ciptaan asli.