Microbiological Quality Analysis of Refill Drinking Water Depots in Padang City
Abstract
Drinking water is water that meets health standards and can be consumed directly. The demand for drinking water is increasing, but the challenge of water pollution is reducing the availability of clean water sources. Refill water depots have become an alternative, but their quality needs to be maintained to ensure public safety. The aim of this study is to analyze the microbiological quality of refill drinking water in Padang City. This research used a descriptive cross-sectional method with the CFU method for analyzing Total Coliform and E. coli. The results show that the majority of refill drinking water in Padang City does not meet the quality standards (0 CFU/100 ml). Out of 12 depots tested, 41.67 % depots significantly exceeded the standards, with Total Coliform reaching and E. coli > 0 CFU/100 ml. The conclusion of this study is that most refill drinking water depots in Padang City do not meet quality standards and contain E. coli and Total Coliform. It is recommended that refill water depots improve cleanliness, sanitation, equipment maintenance, and conduct routine testing to ensure water quality meets the standards. The government should strengthen monitoring and conduct periodic evaluations.
Downloads
References
Permenkes Nomor 492/Menkes/Per/IV/2010 dan Permenkes No. 2 Tahun 2023
Lina Warlina. 2014. Pencemaran Air, Sumber, Dampak dan Penanggulangannya. Institut Pertanian Bogor.
Adella Suryani,dkk. 2022. Faktor Yang Berhubungan Dengan Kualitas Biologis Air Minum Isi Ulang: Literatur Review. ISSN.2623-1581.ISSN.2623-1573.Journal Fakultas Kesehatan Masyarakat.Universitas Indonesia.
Nita Rosita. 2014. Analisis Kualitas Air Minum Isi Ulang Beberapa Depot Air Minum Isi Ulang (DAMIU) di Tanggerang Selatan. UIN Syarif Hidatullah, Jakarta.
Dikri Abdilanov,dkk.2012.Pelaksanaan Penyelenggaraan Hygiene Sanitasi Dan Pemeriksaan Kualitas Air Minum Pada Depot Air Minum Isi Ulang Di Kota Padang. Fakultas Kesehatan Masyarakat,Universitas Sumatera Utara.
World Health Organization (WHO). (2017). Guidelines for Drinking-water Quality, 4th Edition. Geneva: World Health Organization.
SNI 3554:2015
Atta Isfadhilah.2023.Pengawasan Depot Air Minum Isi Ulang dalam Menjamin Kualitas Air Minum.ISSN:2774-5848.ISSN:2774-0524.Fakultas Kesehatan Masyarakat,Universitas Airlangga.
Rido Wandrivel,dkk.2012.Kualitas Air Minum Yang Diproduksi Depot Air Minum Isi Ulang Di Kecamatan Bungus Padang Berdasarkan Persyaratan Mikrobiologi.Jurnal Kesehatan.Fakultas Kedokteran,Universitas Andalas.
Fathoni Afif,dkk.2015.Identifikasi Bakteri Eschericia Coli Pada Air Minum Isi Ulang Yang Diproduksi Depot Air Minum Isi Ulang Di Kecamatan Padang Selatan.Jurnal Fakultas Kedokteran Unand.
Ratih Pratiwi Sari,2016.Analisis Kuantitatif Bakteri Escheria Coli Pada Air Minum Isi Ulang Di Wilayah Sungai Besar Kota Banjarbaru.Jurnal Ilmiah Ibnu sina, I(I).26-35.2016. Akademi Farmasi ISFI,Banjarmasin.
Rani Afrisetiawati,dkk.2016.Identifikasi Bakteri Escherichia Coli Pada Air Minum Isi Ulang Yang Diproduksi DAMIU Di Kelurahan Lubuk Buaya Kota Padang.Jurnal Kesehatan Andalas.Fakultas Kedokteran,Universitas Andalas.
Muhammad Neviz Mirza.2014.Hubungan Antara Hygiene Sanitasi Dengan Jumlah Coliform Air Minum Pada Depot Air Minum Isi Ulang (DAMIU) Di Kabupaten Demak Tahun 2012. Unnes Journal Of Public Health.Fakultas Ilmu Keolahragaan,Universitas Negeri Semarang.
Nasution, M. R., & Siregar, A. R. (2020). Pengaruh Sanitasi Depot Air Minum Isi Ulang Terhadap Kualitas Mikrobiologi Air Minum di Kota Padang. Jurnal Teknologi Lingkungan, 5(2), 134-139.
Dwijendra, P. N., & Amri, S. (2017). Sanitasi dan Kualitas Mikrobiologi Air Minum Isi Ulang di Kota Denpasar. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 11(3), 213-218.
Neviz Mirza, M. (2014). Hubungan Antara Hygiene Sanitasi Dengan Jumlah Coliform Air Minum Pada Depot Air Minum Isi Ulang (DAMIU) di Kabupaten Demak Tahun 2012. Unnes Journal of Public Health.
Copyright Notice
Pernyataan Hak Cipta dan Lisensi
Dengan mengirimkan manuskrip ke Jurnal Kesehatan Cendikia Jenius, penulis setuju dengan kebijakan ini. Tidak diperlukan persetujuan dokumen khusus.
Hak Cipta :
Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional
Hak cipta atas artikel apa pun di Jurnal Kesehatan Cendikia Jenius dipegang penuh oleh penulisnya di bawah lisensi Creative Commons CC BY-NC-SA 4.0.
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mempertahankan semua hak mereka atas karya yang diterbitkan, tak terbatas pada hak-hak yang diatur dalam laman ini.
- Penulis mengakui bahwa Jurnal Kesehatan Cendikia Jenius sebagai yang pertama kali mempublikasikan dengan lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional (CC BY-NC-SA-4.0).
- Penulis dapat memasukan tulisan secara terpisah, mengatur distribusi non-ekskulif dari naskah yang telah terbit di jurnal ini kedalam versi yang lain (misal: dikirim ke respository institusi penulis, publikasi kedalam buku, dll), dengan mengakui bahwa naskah telah terbit pertama kali pada Jurnal Kesehatan Cendikia Jenius.
- Penulis menjamin bahwa artikel asli, ditulis oleh penulis yang disebutkan, belum pernah dipublikasikan sebelumnya, tidak mengandung pernyataan yang melanggar hukum, tidak melanggar hak orang lain, tunduk pada hak cipta yang secara eksklusif dipegang oleh penulis.
- Jika artikel dipersiapkan bersama oleh lebih dari satu penulis, setiap penulis yang mengirimkan naskah menjamin bahwa dia telah diberi wewenang oleh semua penulis bersama untuk menyetujui hak cipta dan pemberitahuan lisensi (perjanjian) atas nama mereka, dan setuju untuk memberi tahu rekan penulis persyaratan kebijakan ini. Jurnal Kesehatan Cendikia Jenius tidak akan dimintai pertanggungjawaban atas apa pun yang mungkin timbul karena perselisihan internal penulis.
Lisensi :
Jurnal Kesehatan Cendikia Jenius diterbitkan berdasarkan ketentuan Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional (CC BY-NC-SA 4.0). Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk :
Menyalin dan menyebarluaskan kembali materi ini dalam bentuk atau format apapun serta menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan, bahkan untuk kepentingan komersial, selama mereka mencantumkan kredit kepada Penulis atas ciptaan asli.